Manado, Sumber Berita ID – Tim Paniki rimbas lll Polresta Manado, akhirnya berhasil meringkus pelaku penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam terhadap korban bernama inisial R (24), Kecamatan Tuminting. Pelakunya yakni lelaki berinisial lelaki berinisial FB (15), Warga Kelurahan Karame.
Penangkapan tersebut itu terjadi pada hari Rabu (15/09) pagi di Kelurahan Sindulang Dua, Lingkungan III, Kecamatan Tuminting.
Informasi yang dihimpun sesuai data dan laporan pihak kepolisian peristiwa tersebut itu berawal, dimana sekitar pukul 03:30 Wita korban diajak pelaku dan lima orang temanya untuk menggelar pesta miras di Kelurahan Karame, Kecamatan Singkil tepatnya di belakang bantaran sungai, perbatasan antara Kampung Karame dan Komo Dalam.
Saat berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP), pelaku yang sudah dalam keadaan mabuk ini sempat emosi, karena melihat korban memegang paha keponakan perempuan dari pelaku, emosi pun tak bisa tertahankan. Pelaku langsung mencabut pisau jenis besi putih yang diselipkan di pinggangnya dan langsung menusuk korban dibagian lengan kiri. Mendapat serangan tersebut, korban pun mencoba menghindar dengan menceburkan diri ke sungai yang berbatasan dengan Kampung Komo Dalam untuk bersembunyi. Merasa tidak puas, pelaku kembali mengejar korban sampai di kampung sebelah, dan menikam korban dibagian perut sebanyak dua kali. Melihat korban sudah tak berdaya pelaku kemudian langsung pergi meninggalkan lokasi kejadian. Sementara korban yang mengalami luka tikam dibantu warga sekitar untuk mendapatkan perawatan medis.
Mendengar informasi tentang adanya peristiwa tersebut Tim Paniki Rimbas lll Polresta Manado berkordinasi dengan Polsek Singkil langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan pengumpulan bahan keterangan (pulbuket) di seputaran tempat kejadian perkara. Selang berapa jam kemudian, identitas dan keberadaan pelaku tim kemudian langsung melakukan penangkapan terhadap pelaku di kediamannya dan langsung digiring kemapolresta Manado untuk di proses lebih lanjut.
Sementara itu Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Taufiq Arifin SHut SIK, ketika dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan tersebut. ” pelaku tersebut sudah diamankan. Saat di interogasi terhadap pelaku, pelaku mengakui bahwa benar telah menikam korban sebanyak 3 kali. Kini pelaku tersebut sedang dalam proses pemeriksaan penyidik. “Jelas Arifin (Pra)
