Manado, Sumber Berita ID – Walikota Andrei Angouw menginginkan agar Kota Manado terbebas dari sampah. Hal tersebut diketahui, sebab masih banyak kendala yang terjadi di area Stasiun Peralihan Sementara (SPA).
“Camat, lurah dan kepala lingkungan harus perhatikan itu. Jangan sampai truk menunggu lama di SPA, cari tahu kendala motor sampah terlambat datang, carikan solusi, supaya truk tidak lama ba tunggu di SPA,” ujar Walikota Walikota Angouw dalam Rapat Koordinasi Pemerintahan Bidang Pertanahan, bertempat di ruang serba guna Kantor Walikota Manado, Selasa (30/08) kemarin.
Walikota juga menginginkan pemandangan sampah di Kota Manado di minimalisir. Sehingga, Kota Manado tidak terkesan jorok dan kotor.
“Sampah ini harus secepatnya menghilang dari torang pe penglihatan. Makanya alur pengangkutan dari motor ke truk di SPA harus cepat dikerjakan, lurah dan camat mohon perhatikan itu,” ucapnya.
Sejalan dengan itu, pada Rabu (31/08/2022) pagi, Walikota dan rombongan menuju ke Kelurahan Taas kecamatan Tikala. Walikota melihat langsung mekanisme pengumpulan sampah yang ada di Stasiun Peralihan Sementara (SPA).
Walikota berharap agar proses dan mekanisme pengumpulan sampah ini dapat berlangsung cepat. Artinya, truk dan motor sampah tidak lama di Stasiun Peralihan Antara (SPA). Supaya, tidak menjadi pemandangan yang kurang menarik dan seolah-olah sampah terbiarkan dipinggir jalan.
“Rute, jalur dan alur motor sampah harus diketahui supaya alur ini menjadi kebiasaan setiap hari bahwa proses pengumpulan sampah akan terintegrasi lewat sistem yang sudah dibuat dan dibiasakan,” urai Walikota.
Bagi Walikota hal ini harus dievaluasi setiap hari agar formatnya menjadi jelas untuk dijadikan patokan pengumpulan sampah setiap hari.
“Harus diatur, jam berapa truk masuk, jam berapa motor sampah kumpul atau bawa sampah di SPA. SPA ini tidak harus paten tempatnya sehingga titiknya fleksibel bisa bergeser sesuai dengan volume sampah yang tersedia di setiap lokasi yang saja berbeda-beda,” tambah Walikota.
Walikota banyak memberikan arahan supaya mekanisme pengumpulan sampah di Kota Manado ini menjadi profesional, teratur dan menjadi kebiasaan supaya budaya bersih tercipta ditengah masyarakat Kota Manado. (don)