Manado, Sumber Berita ID – Cuaca buruk melanda Kota Manado pada beberapa hari belakang ini. Hujan dengan intensitas tinggi dan perubahan suhu udara mengakibatkan sebagian aktivitas warga terhambat.
Perubahan suhu disertai turunnya hujan deras yang melanda Kota Manado sekarang ini disebut Fenomena Aphelion.
Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini terkait cuaca ekstrem di seluruh wilayah Indonesia.
Mulai Senin (17/7/2022) hingga 22 Agustus cuaca nasional akan lebih dingin dari waktu yang sama pada 2021.
“Ini disebut fenomena Aphelion,” kata BMKG seperti ditulis dalam laman resmi badan ahli cuaca ini.
Terkait hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Kota Manado dr. Steaven Dandel menghimbau kepada masyarakat agar selalu menjaga kesehatan tubuh. Terlebih ketika menghadapi cuaca ekstrem sekarang ini.
“Kota Manado sekarang ini sedang diperhadapkan dengan perubahan cuaca dan penurunan suhu yang sebut dengan fenomena Aphelion, yang terjadi mulai 17 Juli hingga 22 Agustus cuaca akan lebih dingin dan lebih dingin dari tahun lalu,” ucap Dandel, pada Senin (18/07/2022).
Dandel berharap, masyarakat Kota Manado bisa mengantisipasi fenomena cuaca ini dengan menjaga imunitas tubuh. Sehingga, masyarakat bisa selalu sehat dan beraktifitas seperti biasanya.
“Kepada warga Kota Manado agar selalu mewaspadai cuaca ekstrem ini. Kalau bisa makan makanan yang hangat, hindari makanan yang dingin, pakai pakaian yang bisa menghangatkan tubuh, intinya jaga imunitas tubuh, agar kita bisa melewati fenomena Aphelion ini dengan selalu sehat dan bugar,” tutupnya.(don)
