Manado, Sumber Berita ID – Menjelang dua tahun kepemimpinan yang jatuh pada, Rabu (10/05/2023) nanti, Walikota Manado Andrei Angouw dan Wakil Walikota dr. Richard Sualang menyalurkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH). Penyaluran PKH kepada keluarga yang berhak mendapatkan di lakukan secara simbolis dengan menempelkan stiker PKH mewakili ribuan penerima manfaat, oleh Walikota Andrei Angouw di Kelurahan Sumompo, Kecamatan Tuminting, Senin (08/05/2023).
Walikota dalam sambutannya menyatakan bahwa penempelan stiker ini adalah simbolis kepada semua penerima Bansos. Angouw juga menekankan bahwa penyaluran PHK ini akan di lakukan secara transparan.
“Ini harus dilakukan transparan. Dan yang berhak harus dapat. Jadi harus disortir betul-betul bahwa yang mendapat ini adalah yang berhak. Pemerintah ada untuk mensejahterakan masyarakatnya,” tambah Walikota.
Menurut Walikota, semakin sedikit stiker yang ada di rumah penduduk, berarti mengindikasikan keberhasilan program pemerintah.
“Semakin berhasil program kita dan semakin banyak stiker maka kerja kita belum maksimal. Konsep bansos, yang berhak harus menerima sementara tidak berhak tentunya tidak dapat,” kata Walikota.
Walikota juga menyinggung soal Dana Lansia yang harus menyesuaikan dengan data kemiskinan di Manado yang kurang lebih 5 persen. Demikian juga dana duka, menurutnya harus tepat sasaran yang ada dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kota Manado.
Selesai sambutan Wali Kota melakukan penempelan stiker secara simbolis dibeberapa rumah penerima manfaat.
Turut hadir dalam kegiatan ini adalah Asisten I Drs. Heri Saptono, Asisten II, Atto Bulo S.H.,M.M, Camat Tuminting Rein Heydemans serta para Camat lainnya, Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinsos Manado, Drs. John Lubis M.Si, Lurah serta Ketua-Ketua Lingkungan Sumompo dan para pendamping PKH.(don)
