Walikota Andrei Angouw Hadiri Groundbreaking Kawasan Malalayang – Bunaken Tahap Dua

Headline, Manado707 Dilihat

Manado, Sumber Berita ID – Walikota Andrei Angouw menghadiri Penandatanganan Kontrak dan Groundbreaking Ceremony Penataan Kawasan Malalayang dan Bunaken Tahap 2, Selasa (24/10/2023).

Andrei Angouw menyampaikan terimakasih kepada Kementerian PUPR, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara yang telah mendukung kegiatan ini, sehingga kegiatan Penandatanganan Kontrak dan Groundbreaking Ceremony Penataan Kawasan Malalayang dan Bunaken Tahap 2 bisa terlaksana dengan baik.

“Terimakasih, ini akan menjadi fasilitas bagi masyarakat kota Manado. Dan kami Pemerintah Kota Manado berkomitmen untuk menjaga dan mengelola ini dengan baik serta berharap dukungan semua pihak dalam pelaksanaan kegiatan ini,” ujar Andrei.

Sementara itu, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sulawesi Utara Adji Krisbandono ST MSi menyampaikan, sebagaimana diketahui bahwa Kawasan Super Prioritas Nasional (KSPN) Manado Bitung Likupang yang ditetapkan dalam Perpres 3 Tahun 2016 merupakan salah satu kawasan strategis pariwisata nasional yang menjadi prioritas untuk ditangani pada era pemerintahan Presiden Joko Widodo yang kemudian pada tahun 2023 di bulan Januari telah dilakukan peresmian penataan kawasan tahap 1. “Penanda tanda tangan kontrak dan ground breaking yang akan dilakukan pada sore hari ini 24 Oktober merupakan tanda dimulainya kegiatan penataan kawasan Malalayang menggunakan tahap 2 yang akan dikerjakan oleh PT wissana matra karya dengan nilai kontrak 107 miliar rupiah dengan target waktu pelaksanaan 240 hari kalender dan insya Allah tadi sudah disampaikan oleh Pak Walikota kita akan terus berkoordinasi untuk bersama-sama berkomitmen menyelesaikan proyek ini di tanggal 19 Juni 2024,” kata Krisbandono.

Lanjut dia, di lokasi tersebut akan dibangun berbagai fasilitas umum diantaranya arena bermain anak, sport olah raga, pembangunan dermaga, spot prewedding serta berbagai fasilitas penunjang pariwisata lainnya.

“Melalui kegiatan ini diharapkan kita dapat menciptakan kawasan yang lebih representatif untuk untuk mendukung pariwisata di Kota Manado secara umum dan juga sekaligus mendorong bergulirnya ekonomi di kota Manado,” ungkapnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah Kota Manado Micler Lakat, Kepala Dinas PUPR Johny Suwu, Kepala Dinas Perkim Peter Eman, Kepala DLH Franky Porawouw, Kepala Dinas Pariwisata Esther Mamangkey, Kepala Dinas Dishub Manado Jefri Worang, Camat Malalayang, Lurah dan Kapolsek Malalayang.(adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *