Manado, Sumber Berita ID – Walikota Manado Andrei Angouw menghadiri pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) tentang Pengembangan Kompetensi Pendidik dalam Implementasi Kurikulum Merdeka tahun ajaran 2022-2023, bertempat di Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Sulawesi Utara, pada Kamis (12/08/2022) pagi.
Rangkaian acara di awali dengan membacakan laporan kegiatan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Manado, Deysie Lumowa.
Dalam laporannya, Lumowa memaparkan jumlah para peserta yang akan mengikuti Bimtek ini sebanyak 951, yang terdiri dari pengawas, kepala sekolah dan utusan guru.
“Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kompetensi dunia pendidikan di Kota Manado. Ada sebanyak 951 guru, kepala sekolah, pengawas yang ikut dalam 4 gelombang,” kata Lumowa.
Walikota Andrei Angouw dalam sambutannya turut mendukung program tersebut. Dengan harapan, dengan kualitas dunia pendidikan di Kota Manado bisa meningkat.
“Pendidikan sangat penting untuk menentukan arah masa depan bangsa, dan paling penting itu adalah pendidikan di sekolah dasar. Meningkatkan kualitas pendidikan di kota Manado itu salah satu misi saya dengan wakil walikota,” kata Angouw dihadapan para peserta kegiatan Bimtek.
Walikota berharap dengan dijalankan implementasi kurikulum merdeka ini bisa menjadikan masa depan dunia pendidikan di Kota Manado terus berkembang.
“Saya harap kita bisa terus berkembang dalam mengikuti perkembangan teknologi untuk masa depan. Sama seperti penerapan kurikulum merdeka ini, itu pasti sudah di pikirkan untuk masa yang akan datang. Karena, salah satu implementasi kurikulum merdeka ini adalah untuk membimbing siswa untuk lenih interesting, supaya siswa menjadi ahli dalam bidangnya masing-masing,” tukas walikota.
Turut hadir dalam kegiatan ini adalah Kepala BPMP Provinsi Sulawesi Utara, Febry Dien ST, kepala dinas pendidikan Kota Manado beserta jajaran, serta para peserta Bimtek.(don)