Manado, Sumber Berita ID – Walikota Manado Andrei Angouw (AA) dan Wakil Walikota dr. Richard Sualang berencana akan melakukan rolling kepada pejabat eselon serta kepala sekolah dalam waktu dekat ini.
Tingkat absensi merupakan salah satu penilaian didalamnya. Akan tetapi, dengan semakin meningkatnya teknologi yang dipakai oleh pemerintah demi meningkatkan kinerja, semakin tinggi pula para “ASN nakal” itu mengakali sistem tersebut.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Manado, Donald Supit tak menampik hal tersebut. Dirinya mengungkapkan, para ASN nakal itu malah semakin gencar mempreteli sistem yang telah dibuat pemerintah itu.
“Berdasarkan temuan kami, Sistem Informasi Presensi (SIP) yang telah dibuat untuk meningkatkan kinerja para ASN itu mereka akali, dan mereka cari celah dalam sistem itu. Kita sedang atur perbaikan sistemnya,” ungkap Supit, pada Kamis (09/06/2022).
Supit mengungkap, para ASN yang melakukan tindak kecurangan itu segera akan ditindak, sembari pemerintah akan memperbaiki sistem yang telah dibuat itu.
“Pelakunya akan ditindak. Sistim kita akan diperkuat, sehingga peluang untuk adanya pelanggaran menjadi sangat terbatas,” ungkapnya.
Namun demikian, presentasi kehadiran merupakan salah satu syarat yang akan dinilai oleh AA-RS untuk evaluasi (rolling) pada kinerja para ASN yang bekerja di lingkup pemerintahan Kota Manado.
“Tentu tingkat absensi menjadi salah satu penilaian dalam evaluasi kinerja ASN. Ini bukan semata-mata menghukum seseorang, tapi membina dengan baik. Supaya, dia bisa melaksanakan tugas pokok dan kewajibannya. Laksanakanlah kewajiban dan hindari larangan. Pimpinan (AA-RS) telah berupaya meningkatkan kesejahteraan melalui peningkatan TPP, itu harus dibarengi dengan peningkatan kinerja. ASN bekerja dengan baik, maka masyarakat yang diuntungkan,” tutupnya. (don)