Target Walikota Manado: Lokasi SPBU Tikala Tidak Banjir Lagi

Manado, Sumber Berita ID – Mengatasi masalah banjir di Kota Manado menjadi target utama yang harus diselesaikan dimasa pemerintahan Andrei Angouw dan Richard Sualang. Banjir yang selalu menjadi ancaman warga seakan tak pernah berakhir. Tak terkecuali di kawasan Tikala yang menjadi pusat pemerintahan di Kota Manado. Namun, Walikota Manado, Andrei Angouw saat menghadiri ibadah hari ulang tahun GMIM Kolam Bethesda ke-18, Selasa (25/05) mengatakan, permasalahan banjir di Tikala akan menjadi perhatian khusus Pemkot Manado.

“Jadi target pertama kami di daerah ini, yakni membuat areal pompa bensin disitu (Tikala Kumaraka, red) tidak banjir lagi. Proses membenahinya dengan cara menata saluran-saluran lama dengan saluran-saluran baru,” ucap Walikota Manado dalam sambutannya. “Di areal pompa bensin itu kan menjadi tempat terkumpulnya saluran dari daerah lain. Jadi rencananya ada beberapa jalur yang akan dipotong, supaya tidak terbuang disini. Untuk itu, saat kami melakukan pelebaran selokan dan sebagainya, mohon kami jangan dibangke-bangke dulu. Kita berusaha melakukannya secepat mungkin, supaya tidak ada masyarakat yang terganggu,” jelas Andrei.

Menurutnya, penyebab banjir tidak hanya soal sampah dan saluran yang mampet. Tapi ada kontribusi masyarakat juga. Untuk itu Walikota Manado memohon kerjasama semua pihak dalam merevitalisasi daerah aliran sungai.

“Kalau saat ini masih ada yang membangun di atas selokan, tolong kembalikan lagi jalan air itu. Karena terlihat saat ini sudah banyak warga yang tinggal di atas anak sungai. Ini untuk kebaikan kita juga. Jangan karena satu orang yang membangun di atas selokan, ada 100 orang yang kebanjiran,”harap Andrei.

“Jika ini tidak segera ditangani, kerugian material juga akan semakin besar. Bisa juga sampai menimbulkan korban jiwa. Saya berharap bantuan dari rekan-rekan masyarakat sekalian, terutama para tokoh agama untuk membantu mengingatkan jemaatnya,” tandas mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Utara dua periode itu.(bonds)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *