Manado, Sumber Berita ID – Walikota dan Wakil Walikota Manado, Andrei Angouw dan Richard Sualang, mengunjungi Rumah Sakit Daerah Berkat Manado tipe C, dibilangan jalan Ringroad, tepatnya di samping Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa), Kelurahan Tingkulu Kecamatan Wanea Manado, Jumat (21/05).
Dalam kunjungan tersebut, Walikota dan Wakil Walikota di dampingi Sekretaris Kota Manado, Micler Lakat, melihat kesiapan pengoperasian RSUD.
Namun dalam kunjungan itu, Walikota Andrei Angouw menilai masih banyak hal yang harus dibenahi sebelum RSUD itu dioperasikan.
Ini tangga emergency kenapa sangat curam, ini bisa membahayakan orang, apalagi daerah kita ini sering terjadi gempa, orang-orang bisa celaka di tangga yang curam ini, ” semprot Angouw kepada pengelola RSUD, sambil berharap pihak pengelola membenahi tangga emergency tersebut.
Belum lagi soal tempat tidur pasien yang menurut Andrei Angouw dan Richard Sualang sudah kelebihan.
“Ini bed untuk pasien kan, berapa luas rumah sakit ini, ini sudah kelebihan menurut saya, kalau bisa yang tidak terpakai dikembalikan saja, ” tukas Walikota dan diiyakan langsung oleh Wakil Walikota, Richard Sualang.
Belum lagi adanya lubang menganga di depan RSUD itu.
“Kenapa ada lubang disini, ini sangat berbahaya, sangat tinggi ini, kalau bisa dibenahi, jangan sampai melukai orang nanti, ” katanya kembali.
Saat ditanyai hasil kunjungan tersebut, Walikota berseloroh, “nasi sudah jadi bubur”.
” Nasi sudah jadi bubur, teman-teman saja yang menilai, ” ucapnya sambil tersenyum.
Kunjungan diterima oleh beberapa pelaksana proyek pembangunan RSUD dan beberapa petugas kesehatan yang menjawab beberapa hal penting yang ditanyakan Walikota dan Wakil Walikota.
Kemudian dibeberapa lantai dan ruangan sambil bertanya beberapa hal baik soal sarana infrastruktur bangunan maupun hal-hal teknis berkaitan dengan penanganan kesehatan.(bonds)
