Atasi Masalah Sampah, Gubernur OD Siapkan TPA Ilo-Ilo, Masyarakat: Ini Solusinya

Headline, Manado269 Dilihat

Manado, Sumber Berita ID – Manado diperhadapkan dengan krisis sampah. Hal tersebut mengancam kesehatan masyarakat du tengah kondisi pandemi covid-19.

Hampir setiap hari di media sosial (medsos) masyarakat mengeluhkan kurang seriusnya pemerintah kota Manado dalam menangani masalah sampah.

“Sampah yang ada di samping Stadion Klabat itu sudah berhari-hari tidak di angkat, baunya sangat menyengat, sudah menggunung, kami butuh solusi dari Pemkot Manado,” tukas warga Karombasan, Roy Langi, Selasa (02/02).

Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey menyiapkan Tempat Pemprosesan Akhir (TPA) Regional Mamitarang di Ilo-Ilo Kecamatan Wori Kabupaten Minahasa Utara. Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk mengatasi permasalahan sampah di beberapa daerah terlebih Kota Manado.

TPA Regional ini akan menampung sampah dari Manado, Minahasa Utara, Bitung dan Minahasa.

Gubernur Olly mengharapkan proyek yang menelan anggaran Rp124 miliar dari APBN pada tahap pertama ini bisa segera beroperasi.

“Pembangunan sudah 13 persen. Desember ini sudah bisa beroperasi. Sehingga dampak darurat sampah bisa tertangani,” tutur Gubernur Olly kepada sejumlah wartawan saat meninjau lokasi proyek TPA Regional Mamitarang.

“Karena ini tanah milik pemerintah. Tidak ada gangguan tinggal teknis penyelesaian lebih cepat dilakukan,” harapnya.

“Tadi saya menerima laporan bahwa kondisi lahan banyak berbatu jadi ada sedikit terhambat. Saya minta full tenaga speed semua agar cepat terlaksana,” tukasnya.

Adapun tahap pertama ini disebutkan gubernur hanya untuk pembuangan sampah saja. Target pada tahap kedua akan dibuat tempat pengelolaan sampah.

“Dengan penampungan ini (bertahan) hampir lima tahun. Tapi kalau ada pengelolaan sampah. Dari Residu akan masuk ke penampungan ini sehingga manfaatnya bisa sampai 20 tahun,” jelasnya.

Menanggapi hal tersebut, masyarakat pun sangat senang dengan program cepat Olly Dondokambey dalam mengatasi persampahan di kota ini.

“Ini yang menjadi solusi, bukan jual program saja saat kampanye, namun pak Gubernur sudah bekerja untuk rakyat. Pak Olly sudah memberikan jalan keluar untuk mengatasi persampahan Kota Manado. Terimakasih Pak Olly,” tukas Sanny Paendong, warga Wanea.(bonds)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *